FEB UISU Gelar Seminar Nasional

12 Aug 2025 Indah 216 Views


Reporter: Indah

Pemberian Cendra Mata oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Dr. Supriadi, SE., M.Si didampingi Rektor UISU Prof. Dr. Safrida, SE., M.Si dan Ketua Program Studi Magister Manajemen Dr. Zenni Riana, SE., MM, kepada narasumber  Arief Hartono, SE., M.Ec., Ph.D, di Hotel Santika Dyandra Medan, Sabtu (9/8).

 

Medan – Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) menggelar Seminar Nasional bertajuk “Becoming a Future-Ready: Strategi Memenangkan Persaingan Karier di Era Digital” di Hotel Santika Dyandra Medan, Sabtu (9/8).

Kegiatan ini dihadiri Rektor UISU Prof. Dr. Safrida, SE., M.Si, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Dr. Supriadi, SE., M.Si beserta jajaran, Ketua Program Studi Magister Manajemen Dr. Zenni Riana, SE., MM, narasumber Ketua Jurusan Manajemen FEB Universitas Islam Indonesia (UII) Arief Hartono, SE., M.Ec., Ph.D, serta civitas akademika FEB UISU dan seluruh peserta seminar.

Ketua Program Studi Magister Manajemen UISU sekaligus Ketua Panitia, Dr. Zenni Riana, SE., MM, dalam sambutannya menyampaikan bahwa jumlah peserta seminar mencapai 179 orang yang terdiri dari mahasiswa semester 2 dan semester 3. “Seminar Nasional ini diadakan sebagai salah satu syarat mahasiswa untuk mengajukan proposal tesis. Di era digital yang penuh dinamika, persaingan di dunia kerja semakin ketat dan kompleks. Oleh karena itu, penting bagi kita semua memahami dan mengimplementasikan strategi yang tepat untuk menghadapinya. Salah satunya dengan menguasai keterampilan digital yang relevan, beradaptasi cepat terhadap perubahan teknologi, membangun jaringan profesional melalui platform digital, dan meningkatkan personal branding,” ujarnya.

Dekan FEB UISU, Dr. Supriadi, SE., M.Si, menambahkan bahwa kegiatan seminar nasional merupakan agenda rutin yang memberi nilai tambah bagi mahasiswa, khususnya dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan dunia kerja.

Rektor UISU, Prof. Dr. Safrida, SE., M.Si, yang membuka acara secara resmi, menekankan pentingnya kesiapan menghadapi era digital. “Digital itu sudah menjadi bagian dari hidup kita. Mesin tidak akan pernah mengalahkan manusia, karena cara mesin berpikir pun diciptakan manusia. Untuk promosi dan iklan, kini kita cukup sekali klik agar menjangkau dunia, tetapi tetap harus memastikan kontennya menarik.
Apa yang kita lakukan hari ini bisa menjadikan kita lebih baik kedepannya, khusus nya ekonomi menjadi lebih maju selama menyongsong masa depan” ungkapnya.

Narasumber seminar, Arief Hartono, SE., M.Ec., Ph.D, dalam materinya menyoroti tantangan era VUCA (Volatile, Uncertain, Complex, Ambiguous), perubahan cara kerja menuju model remote, hybrid, dan gig economy, serta pentingnya kompetensi masa depan seperti agility, critical thinking, dan digital intelligence. Ia menjelaskan karakter future-ready manager yang meliputi growth mindset, learning agility, resilience, serta keterampilan kunci seperti literasi digital, berpikir analitis, kepemimpinan adaptif, kolaborasi, komunikasi, dan etika.

Arief juga memaparkan strategi memenangkan persaingan karier, di antaranya membangun digital personal brand, memperluas jejaring strategis, menguasai tools digital manajerial (seperti ChatGPT, Notion, Excel, Tableau, Trello, Asana), serta meningkatkan kompetensi melalui kursus online dan sertifikasi digital. Ia menutup paparannya dengan pesan, “Dunia kerja tidak menunggu. Masa depan adalah milik mereka yang mempersiapkan diri mulai hari ini. Future-ready manager bukan hanya gelar, tapi juga mindset, sikap, dan kompetensi.”

 

 

Tagged: | | | |

Author: