Laboratorium FKIP UISU Produksi Pupuk
Reporter:
Reporter: Dhia Octariani

Pupuk Produksi FKIP UISU
UISU/ FKIP. Laboratorium Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Sumatera Utara berhasil memproduksi berbagai pupuk seperti limbah daun nilam, pupuk KCL dan pupuk daun teh hasil kerjasama Terapan Teknologi FKIP UISU dengan PT. Sosro Tbk mengelolah limbah daun teh botol sosro menjadi pupuk organik.
Produk pertama Terapan Teknologi adalah pupuk limbah daun nilam, yang mendapatkan respon positif konsumen, sehingga Terapan Tekonologi FKIP UISU dibawah naungan Program Studi Pendidikan Kimia dan Pendidikan Fisika terus berinovasi dengan produk-produk lain yang dihasilkan seperti pupuk KCL dan pupuk daun teh, kata Ketua sekaligus pendiri Terapan Teknologi, Dr. Julia Maulina, M.Si Rabu (9/9/2020).
Dikatakannya, produk makanan mahasiswa di Terapan Teknologi berupa Abon Ikan Tongkol dan Selai Tomat Lezat sudah memperoleh sertifikasi halal dari Majales Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan, dengan nomor registrasi MUI-MDN 090109070320 untuk Abon Ikan Tongkol dan nomor registrasi MUI-MDN 090109060320 untuk Selai Tomat Lezaat.
Semua produk Terapan Teknologi dapat dipesan melalui Program Studi Pendidikan Kimia dan Pendidikan Fisika, ujarnya.
Laboratorium ini digunakan mahasiswa yang dibimbing oleh para dosen mengasilkan suatu produk yang membentuk karakter produktif dan kemandirian mahasiswa. Terapan Tekonologi FKIP UISU dibawah naungan Program Studi Pendidikan Kimia dan Pendidikan Fisika terus berinovasi dengan hasil produk-produk mahasiswa.
Dr. Julia Maulina, mengatakan, Terapan Teknologi yang terbentuk tahun 2014 ini, tujuan awal membentuk kajian keilmuan menghasilkan suatu produk dan membentuk karakter mahasiswa produktif, dan saat ini Terapan Teknologi sangat mendukung bagi kurikulum KKNI dan Merdeka Belajar yang digaungkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadim Makarim.
Laboratorium Terapan Teknologi FKIP UISU membangkitkan jiwa kewirausahaan mahasiswa memproduksi berbagai macam terapan dengan memanfaatkan kearifan local sesuai dengan profil lulusan yang salah satunya adalah Wirausahawan” ujar Ketua Program Studi Kimia Dian Nirwana Harahap, S.Pd, M.Sibahwa.
“Namum Masa covid 19 ini membuat ruang gerak mahasiswa terbatas dalam memproduksi, sehingga produksi produk-produk tersebut sedikit terhambat, saat ini mahasiswa lebih banyak memproduksi pupuk kompos karena banyaknya pesanan dari rekanan di Pekanbaru” ujar Dr. Julia Maulina, M.Si.
Dalam wawancara tersebut Dr. Julia Maulina, M.Si menyampaikan harapannya untuk bisa terus mengembangkan hasil-hasil produk mahasiswa dan dosen di Teknologi Terapan untuk dapat menjadi sebuah UMKM dari FKIP UISU dan memasarkannya secara luas, tentunya dukungan dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dan dukungan Universitas Islam Sumatera Utara.